Kapolres tengah memeriksa kondisi mobil patroli jajaran. (Foto : Roni Suhartomo) |
Meski demikian, Kapolres juga menyatakan tindakan tegas yang dilakukan itu harus berdasarkan SOP (Standar Operasi dan Prosedur) yang telah ditetapkan. "Mengantisipasi maraknya perampokan maupun kejahatan lain yang semakin nekad, diperintahkan seluruh personel agar lakukan tindakan tegas terhadap para pelaku, ," kata Sudjarwoko, usai memeriksa seluruh kendaraan patroli jajarannya, Senin (29/6).
Dikatakan, untuk saat ini juga telah dibentuk beberapa tim khusus untuk mengantisipasi maupun mengungkap kasus perampokan yang terjadi beberapa waktu lalu. Tim khusus itu melibatkan semua unsur yang ada, yakni Buru Sergap (buser) Satrekrim, Sabhara, Satreskoba, Unit Patroli dan satuan polsek jajaran. Semua anggota yang tergabung di masing-masing tim dibekali dengan senjata api (senpi) dan laras panjang. "Tim khusus yang kita bentuk selain untuk memburu pelaku perampokan, juga lakukan antisipasi terjadinya kejahatan di jalanan selama menjelang hari raya Lebaran," lanjutnya.
Selain itu, patroli rutin juga semakin digiatkan. Termasuk aktif mengimbau masyarakat agar meningkatkan kewaspadaan dalam hal keamanan lingkungan, khususnya wilayah perkantoran, perbankan maupun pertokoan. ”Masyarakat juga jangan ragu untuk segera melapor ke pos polisi terdekat jika melihat terjadinya kejahatan atau bila perlu membantu mengungkap setiap ada kejadian,” tandasnya.(ony)