mas darji template
Headlines News :
Home » » Hilal, Bocah Terancam Buta Karena Penyakit SJS

Hilal, Bocah Terancam Buta Karena Penyakit SJS

Reporter : Comengz Sudarji on Kamis, 19 Maret 2015 | 16.59

Jombang (Beritajombang.Net) - Sejumlah anak berlarian di halaman rumah sederhana di Desa Gedangan, Kecamatan Mojowarno, Jombang, Rabu (18/3/2015). Sesekali mereka bersorak kegirangan. Namun tidak demikian dengan Mohamad Hilal Fuadi (11). Dia justru berjalan lambat-lambat. Tangannya memengang lengan seorang gadis kecil di depannya, yang tak lain adiknya sendiri.

Tidak jarang perempuan kecil itu memberi komando. Jika diminta berhenti, Hilal pun menurut. Begitu juga sebaliknya, ketika diminta berjalan, Hilal langsung melangkahkan kakinya. Ya, lengan sang adik itulah yang digunakan Hilal sebangai 'tongkat' ketika ingin bermain bersama teman sebanyanya. Maklum saja, anak pasangan suami isri, Latif dan Fitria ini menderita SJS (Steven jhonson Syndrome) sejak berusia lima tahun.

Berdasarkan diagnosa dokter, Hilal menderita penyakit kulit SJS yang menjalar hingga ke mata sehingga harus dioperasi. "Awalnya dia menderita penyakit cacar. Terakhir hasil diagnosa dokter di rumah sakit dr Soetomo, anak saya terkena SJS," kata Fitria dengan suara berat.

Fitria berkisah, penglihatan putranya mendadak terganggu saat usianya 5 tahun. Awalnya, Hilal terserang cacar air. Untuk menyembuhkannya, Hilal rajin mengkonsumsi obat. Namun penyakit cacar air itu bukannya sembuh, justru penglihatannya yang ikut terganggu. Setelah dirujuk ke RSUD Dr Sutomo Surabaya, warga Desa Gedangan ini didiagnosa menderita SJS. Solusinya, indera penglihatan Hilal harus dioperasi.

"Sudah tiga tahun ini, saya antre di RSUD dr Soetomo. Namun belum juga ada penanganan. Alasannya, menunggu dokter mata asal Singapura datang ke Surabaya," ujar Fitria yang dibenarkan oleh sang suami, Latif.

Namun demikian, Fitria mengakui, setiap tiga bulan sekali, dirinya beserta sang anak harus ke Surabaya untuk kontrol. "Kini saya sudah tidak punya apa-apa lagi. Semuanya habis untuk pengobatan Hilal," urainya lirih.

Rabu petang, saat matahari tergelincir ke ufuk barat, wajah Hilal sumringah. Ia kedatangan tamu istimewa, yakni Bupati Jombang Nyono Suharli, beserta rombongan. Kedatangan orang nomor satu di Jombang itu khusus untuk melihat kondisi anak pertama dari pasangan Latif dan Fitria. Begitu bupati datang, dengan dituntun sang ibu, Hilal bersalaman dengan bupati.

Di depan bupati, Hilal seolah menemukan kekuatan. Ia mengatakan ingin sembuh dan bisa bersekolah seperti teman sebayanya. Bupati mengangguk sembari mengelus kepala bocah berusia 11 tahun tersebut. Sedangkan Latif dan Fitri nampak berkaca-kaca.

Bupati mengatakan, pihaknya sangat prihatin atas kondisi warganya tersebut. Sebab itu pula, Pemkab Jombang akan berupaya semaksimal mungkin membantu pengobatan Hilal. Termasuk menggratiskan seluruh pembiayaan. "Kita sudah kordinasi dengan RSUD Jombang. Yang diperlukan oleh Hilal adalah donor mata. Soal biaya, semuanya ditanggung Pemkab Jombang," ujar Nyono sebelum meninggalkan rumah sederhana milik warga Gedangan itu. Ony
Share this post :
 
Support : Tuhan Yang Maha Esa | .
Copyright © 2011. BeritaJombang.net | Portal Berita Jombang - ...
.. .. .. ..
..:p